Pages

Sabtu, 26 Agustus 2023

Misi Pos 9

Bismillaah...

Alhamdulillaah hamdan katsiran,Banyak 'Ahha moment' selama saya belajar di IIP.

Sejak misi awal yang menampar, mengharu, hingga kini di pos akhir yang ternyata....

Saya menemukan banyaaak sekali hal yang patut saya syukuri,

banyak mutiara yang saya miliki, 

bahkan jikapun itu ternyata hanya sebuah batu rasanya jika terus diasah saya bisa menjadikannya intan nan berharga (kompetensi)

MaasyaAllah... baarakallaah fiik... terimakasih wahai diri 🤗🥰

4 kuadran aktifitas potensi/bakat diri

Enjoy, menyenangkan saat melakukannya. Banyak hal menyenangkan bagi saya, hanya saja mood seringkali membuat bias. 

Easy, mudah saat mengerjakannya

Excellent, mungkin hal ini perlu penilaian orang lain karena ada hal yang saya tidak yakin mengerjakannya dengan baik ternyata orang lain melihatnya baik sekali

Tentang produktif, bagi saya sebuah aktifitas cukup dikatakan produktif jika ia bisa menjadi manfaat bagi orang lain, meskipun hanya untuk satu orang saya sangat puas dan bersyukur.

Beberapa aktifitas tadinya hanya menjadi penghuni kuadran ke 2, sebagai hobi yang setelah saya tafakuri ternyata ia produktif, ia bermanfaat!

Menulis misalnya, ternyata ada yang pernah menangis membaca tulisanmu, lih 🥹

Berenang, kau ingat suatu hari bertemu seseorang di kolam yang sudah selesai les namun terlihat murung karena berbulan belajar masih belum bisa melepas pelampungnya? Dan saat kau ajari mengapung betapa bahagianya dia, pun juga kau kan?

Dan aktifitas utama yang benar-benar membuatmu berbinar adalah saat mengajar tahsin remaja dan dewasa. Seringkali tak percaya diri namun ternyata banyak yang melihat dan merasakan hasilnya. Bahkan kau pun terkaget sendiri bukan? Saat tamu undangan pernikahahmu banyak sekali, padahal kau tak hafal wajah mereka. Alhamdulillaah 🥰



 







 






Minggu, 23 Juli 2023

Misi 5 Institut Ibu Profesional

Assalaamu'alaikum...

Alhamdulillaah penjelajahan sudah sampai di pos 'bertahan dalam badai'.

Setelah kemarin sesuka hati mengerjakan misi di berbagai media, kali ini saya kembali ke blog. Barangkali, nanti ada yang bingung bagaimana menyelesaikan misi, semoga tulisan ini bisa sedikit menyingkap tabir dalam pekatnya badai 😁

Jazaakunnaallaah ahsanal jazaa para senior yang postingannya juga menjadi pemandu arah bagi saya.

❤️❤️❤️❤️❤️

Menuliskan kebaikan-kebaikan suami, berterimakasih padanya, lalu meminta ridhanya adalah hal paling menenangkan sepanjang perjalananku menjadi seorang istri.

Setelah itu,

Rasa kasih, sayang menjadi semakin dalam dan kokoh.

Hadir semangat baru untuk menjadi pribadi yang lebih baik.

Lalu, atmosfer positif menguar ke seluruh anggota keluarga, dan rumah menjadi lebih ceria.

Saat kutanya,

"Sekarang anak sudah 3, Abi ingin neng jadi istri seperti apa biar abi bahagia?"

Jawaban beliau,

"Jangan berhenti belajar."

Simple, tapi dalem. 

Saat kutuliskan to do listnya, ternyata benar-benar badai 🫣

Harus mulai menguatkan kuda-kuda nih.

🔥🔥🔥🔥🔥

Indikator profesionalisme peranku sebagai perempuan


Sebagai anak :

  1. Telpon orangtua/pekan

  2. Kirim makanan orangtua/pekan

  3. Nengok orangtua/1-2 bln

  4. Menyambung tali silaturahmi dengan keluarga/kerabat orangtua/3-6 bln


Sebagai adik dan kakak :

  1. Silaturahim ke rumah kakak dan adik/2-3 bln

  2. Aktif di WAG


Sebagai pribadi :

  1. Bangun lebih awal, menjemput keberkahan shubuh : qiyam, tilawah, qobliyah shubuh, shubuh, sedekah, dzikir pagi

  2. Pengajian dan talaqi tepat waktu (pekanan)

  3. touring kajian (bulanan)

  4. Staycation (4 bulan 1x)


Sebagai istri :

  1. Menyediakan makanan sehat (utama dan cemilan) setiap hari

  2. Skincare setiap hari

  3. Pijitin suami 1x/pekan


Sebagai ibu :

  1. Memberi makan anak-anak tepat waktu
  2. Mengantar, menjemput sekolah anak pertama tepat waktu
  3. Muroja'ah "pelajaran" sekolah sambil main setiap hari
  4. Masak dengan anak-anak, main seharian, cerita di weekend
  5. Menyapih anak ke 2 (23 agustus 2023)
  6. Toilet training  anak ke 2 (November 2023)










Kamis, 15 Juni 2023

Belajar Cara Belajar


Jam tiga pagi, dan saya dibuat menangis saat menyimak materi SELAM ini.

Saya amat suka belajar, banyak sekali ilmu yang membuat saya berbinar penuh minat.

Namun, saya saaaangat tidak menyukai target, karena merasa terlalu membebani langkah saat belajar.

"Di IIP itu kita belajar gimana CARA BELAJAR YANG BENAR" 

Kali ini telak, merasa ditinju sekeras kerasnya hingga menangis sejadi jadinya.

Ini yang saya butuhkan selama ini!

Pantas, jika ilmu-ilmu yang saya minati selama ini seringkali tak tuntas, terdistraksi dengan banyak hal lain yang juga menarik.

Ah, lagi-lagi saya jatuh cinta pada Ibu Profesional.

Jazaakumullaah ahsanal jazaa Mba Lulu Maslukanah dan IIP, sudah menjadi jalan ilmu yang luar biasa.

❤️❤️❤️❤️❤️

Dear Lilih Ilmia,

Diriku yang kusayang, terimakasih sudah berjuang meski belum terarah dengan benar. 

Aku tahu banyak sekali hal yang membuatmu begitu berminat, berbinar dan ingin menyelaminya sedalam yang kau bisa.

Tapi kini, butuh fokus satu hal.

Tiga amanah, tiga kru kecil yang setiap hari bergelayut manja padamu akan semakin besar kemudian menemukan minat lainnya selainmu, maka jangan sia-siakan waktu ini. 

Alhamdulillaah, 

Allah bukakan jalan bagaimana seharusnya agar kau fokus pada satu hal terlebih dulu lalu menuntaskannya, atau mungkin jikapun tak bisa tuntas, kau tetap bisa tersenyum legaaaa karena telah berusaha sepenuh mampu menjalaninya.

Dear, kakak, abang, dede. 

Bantu ummah ya nak, 

doakan agar hati ummah lembut, 

dimudahkan Allah membina kalian,

hingga kelak,

bisa bersama di surga, 

Menjumpai Allah dan Rosul dengan bangga.

Bismillaah, 

ini cara belajarku. 

Kita coba selama 4 bulan ya.

SEMANGAAAT

💪😠

PARENTING

Strong why :

Untuk diriku sendiri, sungguh kau teramat butuh ilmu ini.

1. Agar tahu tahap perkembangan anak-anak

2. Memakluminya, 

3. Menerimanya, 

4. Mensabarinya, kemudian

5. Menyikapinya dengan sikap terbaik 

Strategi : 

1. Karena diriku lebih mudah belajar secara visual,

Selesaikan ecourse seni bicara pada anak Ust. Bendry Jaisyurrahman

Satu vidio/pekan karena perlu fokus, gak bisa nyambi-nyambi.

Ada 25 vidio - 12 yang sudah ditonton = sisa 13 vidio = 13 MINGGU

+ 3 minggu murojaah = 16 MINGGU (4 BULAN)

2. Baca buku fatherman setiap hari 10 menit

3. Beli materi homeschooling anak 2 tahun dan 4 tahun, biar anak-anak gak gabut di rumah.

4. Buka Instagram goodenoughparent/Damar Wahyu Wijayanti saat luang, jangan berselancar tanpa arah ya neng, boleh tau kabar di beranda tapi jangan lebih dari 5 menit

List target amal yaumiah (print, ceklis) :

1. Shalat witr

2. Tilawah min 2 hal

3. Sedekah shubuh

4. Dzikir pagi

5. Dzikir petang

6. Aqql mulk

7. Baca buku 10 menit


Target pekanan :

1. 1 vidio e course fatherman

2. 1 pengajian/kajian

3. 1 Shaum qadha

4. Selesaikan 1 misi IIP

Saya siap menemukan cara belajar yang lebih efektif.

🔥🔥🔥🔥🔥